Jaringan Point to Point

JARINGAN POINT TO POINT 

video jaringan point to point mikrotik

Didalam jaringan cara kerjanya kebanyakan dari titik satu ke titik lain, akan tetapi walaupun sederhana dapat digunakan secara luas. Anggap saja teradapat dua titik yang memiliki kedudukan yang sama, sehingga salah satu titik tersebut dapat memulai dan mengendalikan interaksi satu sama lain. Dalam proses pengiriman, terjadi proses langsung dari titik satu ke titik lanya, misal anatara terminal dengan CPU.

Dalam hal ini saya akan membahas point to point protocol yang biasanya disingkat menjadi PPP. PPP merupakan enkapsulasi paket jaringan yang sering digunakan pada jaringan WAN ( wide area network ).  Protokol ini menjadi standar industri yang berjalan pada lapisan dat-link dan dikembangnkan pada tahun 1990 sebagai akbiat terhadap masalah yang sering terjadi  pada protokol serial line internet protocol atau biasa disebut SLIP, yang mendukung pengalamatan IP statis kepada klien. PPP jauh lebih berkembang yaitu lebih cepat, menawarkan koreksi kesalahan, dan negosisasi secara dimamis. Jaringan point to point dapat digunakan pada peristiwa hanya ada satu router lain yang terhubung dengan sebuah perangkat router.

Jaringan point to point memiliki kelebihan seperti, dalam pengoperasiannya mudah serta harganya murah, tidak memerlukan admin jaringan, dan tidak memerlukan software administrasi khusus. Sedangkan kekurangan point to point antara lain tingkat keamanan rendah, cakupan jaringan kecil, manajmen jaringan tidak ada, setiap pengguna komputer harus mengamankan datanya sendiri, kinerja komputer akan terpengaruhi apabila banyak mesin yang disharing. Jaringan point to point memiliki karakter yaitu antara komputer satu dengan yang lain itu sama kedudukannya, dan setiap komputer bisa menjadi klien maupun server.